SEKOLAH TANPA BEBAN, BELAJAR DENGAN TENANG
- account_circle Fahrul Abd. Muid
- calendar_month Jum, 11 Jul 2025
- visibility 131
- comment 0 komentar

Sumber Foto : Istimewa
Mengutip nasehat yang datang dari Imam Syafi’i kepada murid-murid sebagai para penuntut ilmu di Sekolah. “Man lam yadzuq dzulla al-ta’allumi saa’atan tajarra’a dzulla al-jahli thuula hayaatihi“, artinya “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan”. Kalimat ini sangat singkat, namun memiliki pesan yang sangat dalam bagi para penuntut ilmu kapan pun dan dimana pun mereka bersekolah. Kata-kata bijak ini juga yang memberikan motivasi untuk terus belajar yang kemudian mengantarkan para murid di Sekolah banyak meraih prestasi dan akan melanjutkan studinya ke perguruan tinggi, baik dalam negeri maupun luar negeri setelah mereka lulus dari Sekolah tanpa beban itu.
Selain kalimat bijak di atas, Imam Syafi’i juga pernah berpesan kepada murid-murid bahwa seorang yang menuntut ilmu di Sekolah bagaikan orang yang sedang beburu hewan di hutan belantara. Maka agar hewan buruan yang sudah didapatkan itu tidak lepas, maka ikatlah dengan ikatan kuat, artinya seorang murid harus memiliki kompetensi diri dalam memahami teks materi mata pelajaran dan mampu mengikatnya dengan tulisannya. Sebab, bagi seorang murid yang belajar, namun tak menuliskannya, maka ia ibarat menangkap hewan buruan, kemudian meninggalkannya tanpa mengikatnya, maka lepaslah sudah hewan buruan itu. Maka antara membaca, mendengarkan, meresapi dan menulis merupakan satu kesatuan dalam menuntut ilmu yang wajib dikuasai oleh murid-murid di Sekolah.
Oleh karena itu, kata-kata bijak “Sekolah tanpa beban, Belajar dengan Tenang” harus dukhul-masuk menghunjam dalam hati sanubari kita semua rakyat Maluku Utara. Kata-kata bijak ini harus ditempelkan diruang-ruang publik sampai masuk ke pelosok-pelosok desa sehingga menjadi icon Pendidikan di Provinsi Maluku Utara yang sangat menginspirasi pada sumbangan peradaban pendidikan Maluku Utara untuk dibaca oleh dunia. Demikian tulisan singkat ini, semoga bermanfaat.
- Penulis: Fahrul Abd. Muid
- Editor: Fahrul Abd. Muid
- Sumber: Penulis adalah Dosen IAIN Ternate & Sekretaris ICMI Kota Ternate-Maluku Utara
Saat ini belum ada komentar