Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » OPINI » SEKOLAH TANPA BEBAN, BELAJAR DENGAN TENANG

SEKOLAH TANPA BEBAN, BELAJAR DENGAN TENANG

  • account_circle Fahrul Abd. Muid
  • calendar_month Jum, 11 Jul 2025
  • visibility 133
  • comment 0 komentar

Sekolah tanpa beban, artinya pihak orang tua-wali tidak lagi memikirkan biaya sekolah anak-anaknya karena sudah mendapatkan subsidi pembiayaan dari pemerintah Provinsi Maluku Utara. Karena yang namanya komite sekolah sudah diabrogasi eksistensinya oleh Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Belajar dengan tenang, artinya, terciptanya lingkungan satuan Pendidikan yang benar-benar mendukung dan memberikan perhatian pada psikologi peserta didiknya, sehingga mereka dapat belajar dengan lebih muthma’innah (mendapatkan ketenangan) dan fokus agar kemudian mencapai potensi terbaik bagi mereka tanpa merasa terbebani lagi dengan persoalan pembiayaan SPP setiap bulannya.

Proses Pendidikan di Provinsi Maluku Utara bukan hanya terjadi melalui interaksi antara guru dengan murid di Sekolah, melainkan juga interaksi antara semua pihak yang terlibat secara aktif dengan kegiatan Pendidikan, baik langsung maupun tidak langsung. Agar proses interaksi tersebut berjalan efektif, bermakna dan produktif, maka masing-masing pihak harus berada dalam kondisi psikologi yang nyaman, aman dan menyenangkan. Maka menurut ijtihad saya, sangat diperlukan peran psikologi Pendidikan, untuk senantiasa terciptanya kondisi psikologi para pihak yang penuh semangat, daya tarik yang tinggi, menggembirakan, saling mempercayai, dan bersahabat dalam menciptakan lingkaran “Tasbih Pendidikan” di Provinsi Maluku Utara.

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Himpunan Mahasiswa Indonesia Timur Universitas Alma Ata Yogyakarta Galang Dana untuk Korban Banjir Bandang Bima, NTB

    Himpunan Mahasiswa Indonesia Timur Universitas Alma Ata Yogyakarta Galang Dana untuk Korban Banjir Bandang Bima, NTB

    • calendar_month Sab, 8 Feb 2025
    • account_circle balengko space
    • visibility 111
    • 0Komentar

    Sumber Foto : Istimewa Balengko Space, Yogyakarta, Sabtu (8/2/24) – Himpunan Mahasiswa Indonesia Timur Universitas Alma Ata Yogyakarta menggelar aksi penggalangan dana untuk membantu korban banjir bandang yang melanda Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Aksi solidaritas ini berlangsung di lampu merah Gamping, arah Kampus Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjaya) 1, dengan melibatkan mahasiswa dari berbagai […]

  • Mengenal Lebih Dekat Ongker, Rapper dari Indonesia Timur yang Membawa Identitas Maluku dalam Setiap Liriknya

    Mengenal Lebih Dekat Ongker, Rapper dari Indonesia Timur yang Membawa Identitas Maluku dalam Setiap Liriknya

    • calendar_month Sel, 4 Feb 2025
    • account_circle balengko space
    • visibility 247
    • 0Komentar

    Sumber Foto : Instagram Ongker Ongker, seorang rapper berbakat asal Indonesia Timur, baru-baru ini berbagi cerita tentang perjalanan musiknya dalam sebuah wawancara eksklusif. Dari awal mula ketertarikannya pada musik hip-hop hingga tantangan yang dihadapi sebagai musisi dari daerah, Ongker membuka pintu bagi kita untuk memahami lebih dalam tentang dirinya dan karya-karyanya. Awal Mula Tertarik pada […]

  • Mahasiswa Soroti Dugaan Penyimpangan Dana Desa di Pas Ipa, Desak Inspektorat Lakukan Audit

    Mahasiswa Soroti Dugaan Penyimpangan Dana Desa di Pas Ipa, Desak Inspektorat Lakukan Audit

    • calendar_month Sel, 1 Jul 2025
    • account_circle Redaksi Balengko Space
    • visibility 393
    • 0Komentar

    “Jangan menunggu desakan masyarakat baru bergerak. Inspektorat harus bertindak profesional dan adil,” tegasnya. Mursid juga mengungkapkan, sejumlah program dengan anggaran besar yang tercantum dalam dokumen Dana Desa Tahun 2023 belum terealisasi sesuai perencanaan. Data yang dihimpun menunjukkan tiga program prioritas berikut ini patut dipertanyakan pelaksanaannya: Pengadaan 1 unit ambulans laut dan 1 unit mesin 40 […]

  • Pelatihan Etnovideografi di Universitas Khairun: Meningkatkan Kemandirian Mahasiswa dalam Pembuatan Konten Sosial

    Pelatihan Etnovideografi di Universitas Khairun: Meningkatkan Kemandirian Mahasiswa dalam Pembuatan Konten Sosial

    • calendar_month Kam, 20 Feb 2025
    • account_circle balengko space
    • visibility 287
    • 0Komentar

    Sumber Foto : Istimewa Ternate, Kamis (20/2/25) – Program Studi Antropologi Sosial Universitas Khairun mengadakan pelatihan Etnovideografi pada Kamis, 20 Februari 2025. Kegiatan yang diadakan di ruang Program Studi Antropologi Sosial ini dihadiri oleh sejumlah mahasiswa dan bertujuan untuk mengajarkan teknik pengambilan gambar serta pembuatan video etnovideografi. Ariyo Dermawan, sebagai narasumber, menyampaikan materi dengan cara […]

  • Mahasiswa Halmahera Timur di Yogyakarta Gelar Aksi Damai: Desak Cabut IUP Bermasalah dan Stop Perampasan Tanah Adat Play Button

    Mahasiswa Halmahera Timur di Yogyakarta Gelar Aksi Damai: Desak Cabut IUP Bermasalah dan Stop Perampasan Tanah Adat

    • calendar_month Sen, 28 Apr 2025
    • account_circle Muzstakim
    • visibility 1.080
    • 0Komentar

    Yogyakarta, 28 April 2025 – Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Komunikasi Pelajar Mahasiswa Halmahera Timur Yogyakarta menggelar aksi damai di halaman Kantor Polda DIY, Senin (28/4/25). Mereka menyuarakan sepuluh tuntutan, di antaranya mencabut seluruh Izin Usaha Pertambangan (IUP) bermasalah di Halmahera Timur, menghentikan perampasan ruang hidup, serta mendorong penghentian pencemaran lingkungan di daerah tersebut. Dalam […]

  • BELANDA, RIWAYATMU DULU

    BELANDA, RIWAYATMU DULU

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Fahrul Abd. Muid
    • visibility 100
    • 0Komentar

     Ketika Van Heutsz diangkat menjadi gubernur Jenderal, Snouck kemudian ditawarkan jabatan tertinggi menjadi seorang gubernur Aceh. Snouck menolak jabatan itu, karena dia sudah kelelahan dengan intrik dan persaingan antar-pejabat Hindia Belanda. Snouck memutuskan dengan memilih lebih baik kembali ke Belanda asal-muasalnya. Snouck pun berhenti bertualang, menjauhi urusan kolonial, fokus menjadi guru besar, lalu pada akhirnya […]

expand_less