PC PMII Kota Ternate meminta kejaksaan periksa kontraktor bangunan plaza Gamalama.
- calendar_month Sab, 19 Jul 2025
- visibility 104
- comment 0 komentar

Ketua PC PMII Kota Ternate | Sumber Foto : Istimewa
BalengkoSpace.com, Ternate — Pembangunan Plaza Gamalama yang dimulai sejak tahun 2017 dengan anggaran mencapai Rp92,5 miliar dari APBD Pemerintah Kota Ternate, kembali menjadi sorotan. Meski telah diresmikan pada 2021, bangunan tersebut hingga kini dinilai belum berfungsi secara optimal dan mengalami sejumlah persoalan struktural maupun tata kelola.
Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Ternate, Rian, mengkritisi ketidakjelasan arah pemanfaatan Plaza Gamalama. Ia menilai, pemerintah kota terkesan belum memiliki solusi pasti terkait fungsi bangunan tersebut.
“Dulu sempat direncanakan menjadi pusat perbelanjaan, kemudian terdengar wacana dijadikan rumah sakit. Tapi sampai sekarang belum ada kepastian. Kalau memang mau difungsikan sebagai rumah sakit, tentu konstruksinya harus dikaji ulang karena dari awal dirancang sebagai pusat perbelanjaan,” ujar Rian, Sabtu (19/7).
- Penulis: Redaksi Balengko Space
- Editor: Tim Redaksi Balengko Creative Media
Saat ini belum ada komentar