balengko space • Feb 25 2025 • 260 Dilihat
Sumber Foto : Istimewa
Yogyakarta, (24/2/25) – Taman Budaya Yogyakarta menjadi saksi kesuksesan pelantikan pengurus Komunitas Rumah Marimoi Mahasiswa Maluku Utara Yogyakarta dan Perhelatan Seni Nusantara pada Senin, 24 Februari 2025. Acara ini bertujuan melanjutkan estafet kepemimpinan komunitas dan memperkenalkan seni serta budaya Nusantara, khususnya budaya Maluku Utara.
Acara ini menghadirkan tokoh penting, seperti Ibu Marliza M. Tauhid, sesepuh Maluku Utara, dan Pembina Komunitas Rumah Marimoi, Muhammad Ali Yusuf Rasid, S.T., M.Sc. Perwakilan dari Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa Seluruh Provinsi se-Indonesia juga hadir.
Ketua Panitia M. Shafy Shah Pahlevi menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar pergantian pengurus, tetapi juga untuk memperkenalkan budaya dan tradisi Maluku Utara melalui pertunjukan seni. Muhammad Ali Yusuf Rasid, Pembina Komunitas Rumah Marimoi, menyatakan bahwa Rumah Marimoi terus berupaya melestarikan budaya melalui kegiatan seni.
Irfan Ahmad, Ketua Komunitas Rumah Marimoi periode sebelumnya yang akrab dipanggil Kapita Fando, bersama Ketua Umum terpilih periode 2025-2026, Ad. Hasan Sangadji, menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya. “Meskipun jauh dari kampung halaman, kita harus tetap menjaga tradisi dan budaya karena itu adalah identitas kita,” ujar Kapita Fando.
Ibu Marliza M. Tauhid memberikan apresiasi kepada panitia dan menyarankan peningkatan dalam pengelolaan organisasi. “Kegiatan ini memberikan dampak positif bagi Maluku Utara. Penampilan yang luar biasa ini perlu dikembangkan. Koordinasi antara pemerintah provinsi dan mahasiswa di Yogyakarta harus semakin ditingkatkan untuk kegiatan serupa di masa depan,” ujarnya.
Ibu Marliza M. Tauhid, sesepuh Maluku Utara Opa Nawi, dan perwakilan organisasi kedaerahan se-Indonesia menyaksikan prosesi pelantikan pengurus baru. Acara ini berlangsung dalam tiga tahap: pelantikan pengurus, pertunjukan seni budaya, dan pemutaran film Foso se Boboso oleh MM KINE KLUB Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Kegiatan ini diharapkan terus memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia, khususnya budaya Maluku Utara, serta mempererat hubungan antar mahasiswa di Yogyakarta. Komunitas Rumah Marimoi akan tetap menjadi wadah bagi mahasiswa untuk melestarikan dan mempromosikan budaya Indonesia.
Sumber Foto : Istimewa Yogyakarta, 9 Maret 2025 – Himpunan Mahasiswa Lampung Universitas Alma Ata ...
Dok. Balengko Space Sofifi, Selasa (11/03/25) – Masjid Raya Shaful Khairaat Sofifi menjadi tuan ru...
Sumber Foto : Istimewa Halmahera Timur, Maret 2025 – Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (ST...
Sumber Foto : Dok. Arief Rahman Jakarta, 23 Februari 2025 – Program pengabdian masyarakat PK-252 K...
Foto : Istimewa Malifut, (19/2/25) – Dalam upaya meningkatkan literasi bahasa Inggris di Madrasah,...
Sumber Foto : Istimewa Ternate, Kamis (20/2/25) – Program Studi Antropologi Sosial Universitas Kha...
Foto : Istimewa Sofifi, Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pelantikan Kepala Daerah di Jakarta, pada Minggu, 23 Februari 2025, Sarbin Sehe t...
Kabupaten Morowali, yang berada di Provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia, memiliki potensi alam yang luar biasa. Kabupaten ini menjadi pusat indus...
Sumber Foto : Istimewa Ternate, Sabtu, (8/2/25) – Balengko Space sukses mengadakan workshop bertajuk “Tali Bukan Solusi dari Permasalahan ya...
Dok. Balengko Space Ternate, (16/2/24) IKA PMII Maluku Utara mengadakan Musyawarah Ketiga pada 16 Februari 2025 dengan tema “Merawat Keman...
Foto : Hied Ketika seni jalanan bertemu dengan kreativitas tanpa batas, nama Hied hadir sebagai salah satu seniman graffiti yang mencuri perhati...
No comments yet.