Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » OPINI » DEBUT ABUBAKAR SEBAGAI “SERVANT OF GOD”

DEBUT ABUBAKAR SEBAGAI “SERVANT OF GOD”

  • calendar_month Kam, 20 Mar 2025
  • visibility 267
  • comment 0 komentar

Sahabat Abu Bakar, namanya sangat gampang dizikirkan dan mudah diingat oleh kebanyakan orang yang pernah bershilaturrahim dengannya, nama ini sama dengan sebuah nama yang berismun Abu Bakar Ashshiddiq, salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang paling dekat dan sangat dipercaya oleh Sang Nabi SAW. Khalifah pertama ini merupakan salah satu contoh model kepemimpinan umat yang ideal dalam peta sejarah peradaban Islam. Debut kepemimpinannya sebagai “Servant of God” atau ‘Abdullah (Hamba Allah) di pentas dunia ini. Setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW pada tahun 632 M, ketika itu umat Islam mengalami “Vacuum of Power” (kekosongan kekuasaan). Maka nama Abu Bakar Ashshiddiq sangat viral dan kuat untuk mendapatakan dukungan sketika itu, dia yang merupakan sahabat Nabi SAW yang paling qarib dan sangat al-amin, dia pun dipilih dan dibai’at secara konsensus bersama oleh umat Islam pada saat itu sebagai khalifah pertama dalam sejarah peradaban Islam. Hanya saja kepemimpinannya hanya berjalan sekitar 2 (dua) tahun sangat singkat tapi sarat dengan kemajuan dan perkembangan Islam.

Dalam konteks sahabat Abubakar yang memulai kepemimpinannya dengan sedari awal sudah menyatakan dirinya sebagai “Servant of God” (‘Abdullah-Hamba Allah) dalam peta sejarah birokrasi di Provinsi Maluku Utara, memang sangat sulit dibendung proses kebagusan dalam karirnya, dia pertama kali menduduki jabatan sebagai kepala Biro Humas dan Protokoler Provinsi Maluku Utara, kemudian dia menjabat sebagai Kepala Biro Ekonomi Provinsi Maluku Utara. Karena kepiawaiannya dalam mengelola organisasi perangkat daerah (OPD) di pemerintahan Provinsi Maluku Utara, kemudian sahabat Abubakar terus dilantik sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara hingga saat ini. Ketika roda pemerintahan Provinsi Maluku Utara dalam keadaan transisi dalam kepemimpinannya, sahabat Abubakar pun berdasarkan ketentuan takdir dari Allah SWT melalui tangannya hamba Tuhan yang memiliki relasi kuasa, dia pun dilantik sebagai Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara yang berjalan kurang lebih 6 (enam) bulan memang sangat singkat tapi sarat dengan torehan prestasi dalam kepemimpinannya sebagai Pejabat Sekretaris Daerah. Itulah yang menyebabkan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos memberikan apresiasi untuk mengangkat sahabat Abubakar sebagai PLT. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara. Sahabat Abubakar dalam kepemimpinannya yang selalu menyatakan dirinya sebagai “Servant of God” (‘Abdullah-hamba Allah). Hal ini menunjukkan bahwa dia sedari awal menyadari bahwa kepemimpinannya bukanlah untuk kepentingan pribadi dan golongan, melainkan hakikat kepemimpinannya untuk berkhidmat atau melayani kepentingan umat Maluku Utara. Apalagi karakteristik kepemimpinan sahabat Abubakar menunjukkan pada beberapa karakteristik kepemimpinannya yang selalu berusaha menempatkan nomor wahid adalah ketaatannya untuk beribadah kepada Allah SWT dengan cara selalu istiqamah menjalankan perintah-Nya dalam debut kepemimpinannya.

Sahabat Abubakar sebagai “Servant of God” (‘Abdullah-hamba Allah) berusaha untuk selalau menjalankan keadilan dan kesetaraan dalam debut kepemimpinannya, tanpa membedakan antara atasan dan bawahan dalam gaya memimpin birokrasi, antara kawan maupun lawan, antara dirinya dengan organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan, apakah satu mazhab atau berbeda mazhab. Semunya diperlakukan secara ‘adil dan setara dengan prinsip bahwa kita semua sebagai “Servant of God” (‘Abdullah-hamba Allah). Sahabat Abubakar memiliki kompetensi dalam mengambil keputusan yang tepat dan al-hikmah (bijaksana), bahkan dalam situasi yang sulit pun pasti dia mampu mengatasinya tanpa menyakitkan hati orang yang berhubungan langsung dengan interest itu. Dan, lebih-lebih sahabat Abubakar memiliki kompetensi (al-quwwah) dalam mengelola peta konflik dalam menjaga kondusivitas relasi kekuasaan antara eksekutif dan legislatif secara khair (baik) dengan prinsip menjaga tawazzun (keseimbangan) atas keduanya demi mempertahankan nilai-nilai persatuan dalam bingkai ukhuwwah islamiyyah, ukhuwwah insaniyyah dan ukhuwwah wathaniyyah. Artinya, bahwa sahabat Abubakar sebagai “Servant of God” dalam kepemimpinannya tidak punya musuh donk kawan! Demikian secercah tulisan ini, semoga bermanfaat bagi pembacanya. Wallahu ‘alam bishshawab.

  • Penulis: Fahrul Abd. Muid
  • Editor: Fahrul Abd. Muid

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Status Ibu Kota Sofifi Masih Tanda Tanya, Bacarita Otonomi Ungkap Ketimpangan Administratif

    Status Ibu Kota Sofifi Masih Tanda Tanya, Bacarita Otonomi Ungkap Ketimpangan Administratif

    • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
    • account_circle Redaksi Balengko Space
    • visibility 288
    • 0Komentar

    BalengkoSpace.com, Yogyakarta 24 Juni 2024 – Dua puluh lima tahun sejak resmi dimekarkan dari Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara masih menyimpan ironi panjang terkait status ibu kotanya. Sofifi, yang secara hukum telah ditetapkan sebagai ibu kota provinsi, hingga kini masih berada dalam status “antara ada dan tiada” secara administratif dan kelembagaan. Isu inilah yang menjadi […]

  • Semangat Kebersamaan: Buka Puasa Bersama IKA PMII dan NU Maluku Utara di Ternate

    Semangat Kebersamaan: Buka Puasa Bersama IKA PMII dan NU Maluku Utara di Ternate

    • calendar_month Kam, 20 Mar 2025
    • account_circle Muzstakim
    • visibility 525
    • 0Komentar

    Ternate, Kamis (20/3/25) – Keluarga besar Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Maluku Utara menggelar acara buka puasa bersama di Hotel Safirna Ternate. Acara dimulai pukul 18.00 WIT dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti KH. Sarbin Sehe dan Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara, Abubakar Abdullah. Acara ini […]

  • Tali bukan Solusi: Balengko Space Ajak Generasi Muda Pahami Isu Bunuh Diri

    Tali bukan Solusi: Balengko Space Ajak Generasi Muda Pahami Isu Bunuh Diri

    • calendar_month Sab, 8 Feb 2025
    • account_circle balengko space
    • visibility 434
    • 0Komentar

    Sumber Foto : Istimewa Ternate, Sabtu, (8/2/25) – Balengko Space sukses mengadakan workshop bertajuk “Tali Bukan Solusi dari Permasalahan yang Kamu Hadapi” yang membahas fenomena bunuh diri di Kota Ternate dari perspektif Psikologi dan Agama. Acara ini berlangsung di Only Six Coffee pada Sabtu, (8/2/25), pukul 16.00 WIT – 17.30 WIT, dengan sasaran utama mahasiswa […]

  • Maluku Utara dan Angka NEET Tinggi: Mungkinkah Sumber Daya Alam Belum Maksimal Memberdayakan Generasi Muda?

    Maluku Utara dan Angka NEET Tinggi: Mungkinkah Sumber Daya Alam Belum Maksimal Memberdayakan Generasi Muda?

    • calendar_month Rab, 19 Feb 2025
    • account_circle balengko space
    • visibility 359
    • 0Komentar

    Sumber Foto : BloombergDimas Ardian Pada 6 Februari 2025, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data mengenai Persentase Usia Muda (15-24 Tahun) yang Tidak Sedang Sekolah, Bekerja, atau Mengikuti Pelatihan, atau yang dikenal dengan istilah NEET (Not in Education, Employment, or Training). NEET merujuk pada sekelompok penduduk usia muda yang tidak aktif di dunia pendidikan, pekerjaan, atau pelatihan apapun. […]

  • Sdapen: Perjalanan Seorang Rapper Maluku yang Mengukir Jejak di Dunia Hip-Hop dan Kreativitas Visual

    Sdapen: Perjalanan Seorang Rapper Maluku yang Mengukir Jejak di Dunia Hip-Hop dan Kreativitas Visual

    • calendar_month Ming, 2 Feb 2025
    • account_circle balengko space
    • visibility 289
    • 0Komentar

    Foto : Istimewa Lingkungan yang Membentuk Semangat Hip-Hop Bagi Sdapen, kecintaannya pada dunia hip-hop lahir secara alami. Lingkungan tempat tinggalnya yang mayoritas dihuni anak muda dengan minat besar pada rap, dance, dan grafiti membuat hip-hop menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupannya. “Saya mulai tertarik dan ikut terjun ke dunia hip-hop sejak SMP kelas 2, sekitar […]

  • Aliansi Mahasiswa Soroti Dugaan Pelanggaran Hukum oleh PT Angkasa Pura Indonesia

    Aliansi Mahasiswa Soroti Dugaan Pelanggaran Hukum oleh PT Angkasa Pura Indonesia

    • calendar_month Rab, 2 Jul 2025
    • account_circle Redaksi Balengko Space
    • visibility 114
    • 0Komentar

    BalengkoSpace.com, Rabu, 2 Juli 2025 | Jakarta — Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Penegak Hukum (AMPH) menggelar aksi damai di depan Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta. Aksi ini digelar sebagai bentuk keprihatinan atas dugaan pelanggaran hukum dan etika bisnis yang mereka nilai terjadi dalam proses pelelangan lahan usaha di Bandara Internasional I […]

expand_less